Berhenti Menjadikan Orang Lain Sebagai Kambing Hitam Atas Kekecewaan Anda

Berhenti Menjadikan Orang Lain Sebagai Kambing Hitam Atas Kekecewaan Anda

Saat seseorang sedang merasa sedih, kehilangan, dan mengalami kekecewaan yang mendalam akibat suatu peristiwa atau kejadian. Dan rasanya tidak menerima dengan apa yang terjadi. Tidak mendapatkan jawaban dari semua yang terjadi. Sehingga yang ada di benak kita hanyalah pertanyaan mengapa, kenapa. Semua pertanyaan yang ada di pikiran kita, dan anda tidak bisa mendapatkan jawabannya. Sering kali kita mencari seseorang untuk dijadikan kambing hitam. Sehingga itu akan menjadikannya jawaban.

Berhenti Menjadikan Orang Lain Sebagai Kambing Hitam Atas Kekecewaan Anda

Tapi tanpa kita sadari, itu tidak akan pernah menyelesaikan masalah. Tidak akan benar-benar menjawab semua pertanyaan yang ada di benak anda. Anda hanya semakin menyakiti diri anda, dan yang terburuk, anda menyakiti orang lain. Tanpa anda sadari, anda membuat seseorang terjebak di rasa penyesalan dan rasa ketakutan akibat hal yang anda lakukan. Dan itu lebih memperumit masalah dan membuat anda semakin jauh mendapatkan jawaban dari semua pertanyaan yang ada di benak anda.

Dari semua yang terjadi. Dari semua yang sudah berlalu, itu semua sudah menjadi jalan setiap orang. Itu sudah lah takdir. Tidak ada yang perlu disesali, dan disalahkan. Semua terjadi begitu saja. Intinya, hadapi dan terima kenyataan. Jika yang terjadi tidak sesuai ekspektasimu, jika yang terjadi adalah menyakitimu dan memberikanmu kekecewaan dan kesedihan serta perasaan kehilangan. Tidak ada yang perlu disalahkan atas kejadian tersebut. Apalagi menyalahkan orang lain atas perasaan sedih yang anda rasakan.

Semua yang anda rasakan, anda alami, adalah hak penuh dari anda. Jadi jikapun ada orang yang akan anda pertanyakan yaitu diri anda sendiri. Tanyakan pada diri anda, apa yang sudah anda lakukan. Apa kontribusi yang sudah anda lakukan. Apakah anda sudah melakukan yang terbaik. Itu akan lebih bijak daripada anda mencari dan menjadikan orang lain kambing hitam atas kekecewaan dan kesedihan yang anda rasakan. Karena sikap tersebut sama halnya anda mengajak orang lain untuk merasakan kesedihan yang anda rasakan. Dan mungkin itu bisa menjadi lebih menyakitkan bagi orang tersebut.