Operasi bariatrik adalah prosedur bedah yang dirancang untuk membantu orang yang mengalami obesitas berat atau obesitas yang memiliki dampak serius terhadap kesehatan. Tujuan utama dari operasi ini adalah membantu pasien menurunkan berat badan secara signifikan, sehingga mengurangi risiko komplikasi kesehatan yang terkait dengan obesitas, seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, hipertensi, dan masalah sendi.
Berikut adalah beberapa jenis operasi bariatrik yang umum:
1. Gastrik Bypass: Proses ini melibatkan pembuatan kantong lambung yang lebih kecil dan menghubungkannya langsung ke bagian tengah usus kecil. Ini mengurangi jumlah makanan yang dapat Anda konsumsi dan mengubah cara tubuh Anda menyerap nutrisi.
2. Sleeve Gastrectomy: Pada prosedur ini, sekitar 80% bagian lambung Anda dihapus, meninggalkan kantong lambung yang lebih kecil. Ini membantu mengurangi rasa lapar dan jumlah makanan yang dapat Anda konsumsi.
3. Laparoscopic Adjustable Gastric Banding (LAP-BAND): Dalam prosedur ini, cincin plastik ditempatkan di sekitar bagian atas lambung, menciptakan kantong kecil yang dapat mengatur jumlah makanan yang masuk ke dalam lambung.
4. Biliopancreatic Diversion with Duodenal Switch (BPD/DS): Ini adalah kombinasi dari sleeve gastrectomy dan gastrik bypass. Bagian lambung yang lebih besar dihapus dan usus kecil dihubungkan ke lambung.
Operasi bariatrik biasanya dianggap sebagai pilihan terakhir untuk mereka yang gagal mencapai penurunan berat badan yang signifikan melalui metode konservatif seperti diet dan olahraga. Sebelum menjalani operasi, pasien harus melewati evaluasi menyeluruh oleh tim medis yang mencakup ahli bedah, ahli gizi, psikolog, dan dokter penyakit dalam.
Meskipun operasi bariatrik dapat membantu banyak orang mencapai penurunan berat badan yang signifikan dan meningkatkan kualitas hidup, penting untuk diingat bahwa ini adalah keputusan besar yang memiliki risiko dan perubahan gaya hidup jangka panjang. Setelah operasi, pasien perlu mengikuti rencana pemantauan dan perawatan yang ketat, termasuk perubahan dalam pola makan dan aktivitas fisik, serta mengambil suplemen vitamin dan mineral yang dianjurkan.